Memiliki sistem modul penjualan yang solid jelas dapat membantu meningkatkan kinerja penjualan perusahaan hingga ke titik optimal. Optimasinya di era kekinian semakin relevan, mengingat persaingan yang semakin ketat dalam penggunaan teknologi terkini. Beberapa alasan mengapa Anda perlu mulai menggunakan sales module bisa Anda cermati di sini.
Seperti namanya, modul penjualan sendiri akan fokus pada penyediaan fitur-fitur yang dapat mendukung aktivitas penjualan. Mulai dari mengelola data prospek pada pelanggan, pemantauan siklus penjualan, penjadwalan follow up ke pelanggan yang diprospek, pembuatan penawaran dan faktur, hingga pada pembuatan laporan penjualan secara lengkap.
Melihat fungsinya saja akan mulai tampak bukan mengapa bisnis Anda memerlukan modul ini? Maka berikut penjelasan lebih rinci terkait alasan-alasan mengapa sebuah bisnis perlu sales module ini dalam aktivitas bisnisnya!
Baca Juga: 3 Fungsi Utama Point of Sales untuk Bisnis Anda
1. Mudah Diintegrasikan dengan Banyak Modul Lain
Secara mendasar fungsi dari sales module akan berfokus pada urusan penjualan. Tapi hal ini tidak mungkin lepas dari berbagai fungsi lain yang dimiliki sistem perusahaan. Alasan mengapa Anda harus mulai menggunakan modul ini adalah bahwa modul ini bisa diintegrasikan pada berbagai modul lain di dalam perusahaan.
Mulai dari modul CRM yang berguna mengelola jalur penjualan, kemudian modul marketing yang dapat membantu menyediakan data penjualan aktual dan efektivitas kampanye yang dilakukan, hingga modul finance yang dapat menyediakan data untuk total penjualan, perbandingan dengan penjualan sebelumnya dan lain sebagainya.
2. Kemudahan Urusan Accounting
Seperti disebutkan di atas, modul penjualan ini akan terhubung dengan banyak modul lain secara praktis sehingga akan memudahkan berbagai pekerjaan. Salah satu urusan yang cukup rumit dan dapat disederhanakan, adalah accounting.
Semua pencatatan penjualan secara langsung akan masuk dalam pencatatan keuangan yang terjadi di dalam perusahaan. Dengan begini cross check yang dilakukan dapat berjalan dengan cepat, mudah, dan akurat.
Pencatatan secara otomatis ini akan memudahkan banyak urusan. Selama input data penjualan yang terjadi benar dan telah diverifikasi, maka pencatatan penjualan juga akan lebih praktis. Hal ini juga nantinya akan terkait dengan pencatatan persediaan, urusan restock dan masih banyak lagi.
3. Terhubung dengan Modul Produksi Perusahaan
Penjualan yang terjadi akan tercatat secara rutin dalam modul penjualan ini. Nantinya akan terhubung pula pada modul produksi yang digunakan perusahaan, sehingga dapat menjadi acuan data penjadwalan produksi berikutnya.
Dengan begini, produk yang ada di pasar tidak akan terlambat diisi kembali. Kekosongan produk di pasar bisa dihindari, sehingga kepuasan pelanggan dapat terjaga. Modul dapat diatur agar memberikan notifikasi ketika jumlah barang di kanal penjualan sudah menipis, dan menandakan waktunya melakukan produksi untuk restock.
4. Memudahkan Pengelolaan Kanal Penjualan
Modul yang handal juga bisa membantu bisnis Anda untuk mengelola berbagai kanal penjualan yang ada. Baik kanal penjualan offline atau online, semua dapat diintegrasikan sehingga pengelolaannya dapat dilakukan pada satu dashboard terpadu.
Mengapa hal ini penting?
Sebab akan sangat merepotkan ketika Anda memiliki berbagai macam kanal penjualan dan tidak semua terintegrasi. Pencatatan penjualan yang terpisah, bentuk laporan yang berbeda, dan pendataan persediaan yang rancu, akan menjadi pekerjaan tambahan untuk Anda.
Tentu Anda tak perlu hal ini bukan?
5. Laporan yang Terpadu
Salah satu alasan kenapa Anda harus mempertimbangkan penggunaan sales module adalah karena keberadaan laporan penjualan yang terpadu. Karena semua kanal telah terintegrasi dengan baik, maka semua catatan penjualan akan masuk dan dikelola dengan satu sistem yang sama.
Hasilnya?
Seperangkat laporan terpadu yang dapat disajikan dengan praktis, lengkap, dan akurat, tanpa harus mengumpulkan secara manual catatan penjualan yang terjadi. Dengan demikian, analisis dapat dilakukan dengan lebih komprehensif, sehingga menghasilkan rekomendasi dan evaluasi yang relevan.
Sales & Distribution Management dari RUN System, Jawaban untuk Kebutuhan Anda
Modul Sales & Distribution Management yang disediakan RUN System akan menjadi jawaban atas kebutuhan Anda pada modul penjualan yang tepat. Dengan beragam fiturnya, modul ini dapat membantu semua proses penjualan dan meng-cover area penjualan yang Anda miliki.
Urusan segmentasi pasar yang dikelola dengan baik dapat memberikan catatan penjualan yang lebih tinggi dari waktu ke waktu. Modul ini sendiri memiliki sedikitnya tiga fitur utama.
- Sales Management, dapat membantu Anda mengelola penjualan pada pelanggan serta terintegrasi dengan pengiriman dan pengelolaan gudang. Modul ini juga akan terintegrasi dengan Credit Management dengan tipe transaksi yang tersedia, klasifikasi pelanggan, dan urusan pengiriman produk.
- Distribution Management, membantu semua urusan distribusi yang dimiliki oleh perusahaan di setiap level pengiriman. Sistem yang dimiliki bahkan dapat menjangkau lebih dari 81.000 desa di seluruh wilayah Indonesia.
- International Trade Logistic, proses end to end untuk urusan impor dan ekspor tidak pernah berjalan semudah ini. Perencanaan, instruksi dan urusan invoicing, hingga pada urusan bea dan cukai, semua dapat dikelola dengan baik dalam satu modul terpadu.
Baca Juga: Mengenal Sales Funnel, Tahapan, dan 4 Strategi Membangunnya
Tidak heran tentu jika RUN System secara percaya diri menghadirkan produknya sebagai solusi atas kebutuhan sales module yang diperlukan oleh bisnis kekinian. Segera gunakan produk terbaik dari RUN System, dan integrasikan semua modul yang tersedia di dalamnya dengan kebutuhan operasional perusahaan Anda. Mari berkembang bersama RUN System, dan jadilah perusahaan yang terus meluaskan pasarnya!