Apa Itu Transformasi Digital dan Mengapa Penting bagi Perusahaan

Digitalisasi pada bisnis membuat semuanya lebih mudah dan cepat. Hal-hal yang berkaitan dengan metode konvensional mulai ditinggalkan seiring berkembangya teknologi digital. Setiap perusahaan lebih mendekatkan pelanggan dengan kemudahan teknologi dan membuatnya efisien. Inilah yang dinamakan arus transformasi digital. 

Sejarah Transformasi Digital

transformasi digital

Sumber: freepik.com

Kehadiran internet pada awal tahun 1990-an mengubah lanskap kehidupan manusia. Sebelumnya, orang hanya mampu mencetak foto melalui roll, tetapi sekarang bisa mencetaknya melalui komputer, laptop bahkan ponsel. Adanya proses digital ke kehidupan manusia membuat perubahan besar. Mulai dari belajar, berwisata, berbelanja, hingga hidup telah tergantung dengan teknologi. 

Transformasi digital pun ikut berdampak pada bisnis. Kehadiran artificial intelligence dan internet of things mampu menyebarkan informasi bisnis lebih cepat. Kemudian, manajemen data secara sistem mampu menganalisis data lebih akurat dan efisien. 

Baca Juga: Talent Acquisition Adalah Proses Krusial, Ini Ulasannya!

Transformasi digital tidak hanya berbicara tentang teknologi melainkan juga kemampuan pebisnis untuk mengolah strategi. Jika data yang dianalisis secara sistem mampu memberi dampak positif pada perusahaan, hasilnya akan berujung dinamis. 

Mengapa Transformasi Digital Menjadi Penting

transformasi digital

Sumber: freepik.com

Ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui mengapa transformasi digital menjadi penting dan dibutuhkan oleh perusahaan.

1. Identifikasi Kebutuhan Perusahaan

Saat ini, perusahaan tidak hanya dituntut sebagai perusahaan modern melainkan juga perusahaan yang produktif serta inovatif. Untuk mencapai hal tersebut, salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah transformasi digital. 

Transformasi dari konvensional menjadi digital bukanlah sesuatu yang sederhana. Ada banyak hal yang perlu dipersiapkan seperti sumber daya manusia yang mumpuni. Selain itu juga menyamakan visi dan misi perusahaan kepada seluruh karyawan serta identifikasi apa yang menjadi kebutuhan perusahaan.

Jika semua persiapan telah direncanakan dengan matang, pilih proyek yang sesuai kebutuhan perusahaan. Proyek yang tidak hanya berfokus soal biaya melainkan juga bagaimana karyawan sanggup melaksanakan proyek tersebut. Identifikasi terlebih dahulu proyek tersebut dan apakah berdampak positif bagi brand image perusahaan. 

2. Membangun Kerja Sama untuk Melaksanakan Kebijakan

Ketika perusahaan memutuskan digitalisasi biasanya akan terjadi pro dan kontra, tetapi jika dibicarakan dengan baik dan jelas, akan ada solusi dari masalah tersebut. Adanya kerja sama baik antar karyawan maupun pemimpin sangat dibutuhkan demi melancarkan tujuan perusahaan. 

Kehadiran karyawan dalam kerja sama adalah aset penting bagi perusahaan. Mereka lah yang nantinya akan melanjutkan dan mengembangkan transformasi digital selanjutnya. 

3. Mengubah Pola Pikir

Salah satu hal yang perlu dipikirkan ketika memasuki transformasi digital adalah pola pikir. Perusahaan yang di dalamnya terdapat bermacam-macam perilaku karyawan tentunya tidak akan mudah untuk mengubah pola pikir. Pola yang sebelumnya hanya berperilaku dan berpikir secara konvensional, kini diubah menjadi digital. Ada proses dan waktu yang harus dilalui bersama-sama. 

Proses itulah yang dinamakan dengan masa transisi. Andaikan ada penolakan, hal tersebut wajar karena bisa jadi karyawan yang belum tahu mengapa harus melakukan digitalisasi. Jika perusahaan mampu menjelaskannya secara detail dan rinci, hal tersebut akan diterima oleh karyawan.

Baca Juga: Manajemen SDM: Pengertian, Tujuan, Fungsi, dan Manfaat

Proses menuju digital sebenarnya adalah usaha untuk meningkatkan kinerja dan produktivitas karyawan. Oleh karena itu, akan banyak kesempatan terbuka, keterampilan baru, dan kreativitas berpikir yang dapat dimaksimalkan. 

4. Cobalah dengan Proyek Skala Kecil

Jika perusahaan ingin melakukan perubahan besar, salah satu cara untuk mengetahuinya adalah membuat proyek dengan skala kecil. Dari percobaan tersebut, akan terlihat seberapa siap perusahaan dalam melakukan perubahan. 

Jika hasilnya sesuai harapan, percobaan tersebut bisa diperluas menjadi skala yang lebih besar. Namun, apabila hasilnya kurang baik, percobaan tersebut dapat dievaluasi dan dicari apa yang perlu diperbaiki. 

5. Fokus Pada Proses

Ini bukan sesuatu yang mudah, tetapi sebenarnya tidak sulit untuk dilakukan. Hal yang cukup penting dalam transformasi digital adalah bagaimana karyawan maupun pimpinan perusahaan mampu bersabar dalam melalui proses. 

Ada kalanya proses yang menjadi terhambat, tetapi tidak jarang proses tersebut berlangsung dengan mudah. Ketika cukup bersabar dalam melalui satu proses ke proses yang lain maka perusahaan akan menuai hasilnya. 

Dari penjelasan di atas, Anda mendapatkan pengetahuan mengenai sejarah dan mengapa transformasi digital menjadi penting. Jika memahami semuanya, Anda siap untuk berbisnis dan fungsikan erp software untuk mengelola bisnis. 

Run System sebagai Penyedia Layanan ERP Software

Sebagai penyedia layanan ERP software terbaik di Indonesia, RUN System menyediakan kemudahan bagi Anda. RUN System mampu memastikan bahwa proses produksi akan berlangsung lancar dan aman. Sehingga, mampu meningkatkan produktivitas dan biaya produksi dapat terkendali dengan baik. Daftar dan kelola sistem bisnis Anda dari sini

Bagaimana kami dapat membantu Anda?

Beri tahu kami apa yang Anda butuhkan, kami siap memberikan solusi yang tepat untuk bisnis Anda