KBRI Belanda Implementasi RUN System Low-Code Platform

Untuk mendukung aktivitas dan menjawab tantangan yang semakin dinamis, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Den Haag, Belanda, berkolaborasi bersama PT Global Sukses Solusi Tbk (RUNS) untuk mengembangkan aplikasi internal di atas RUN System Low-Code Platform. Hal tersebut menjadi langkah maju KBRI Belanda dalam melakukan transformasi digital yang berperan dalam menjaga dan meningkatkan performanya.

KBRI Belanda menjembatani kedua negara, mengelola berbagai urusan diplomasi politik, ekonomi, hingga promosi budaya. Mereka juga aktif memfasilitasi kegiatan bisnis dan perdagangan yang menguntungkan bagi kedua negara. Mereka terus berupaya meningkatkan kerjasama dalam bidang pendidikan, teknologi, dan pembangunan berkelanjutan dengan berbagai institusi di Belanda. Dilansir dari ITA, Belanda merupakan Pusat Logistik Eropa. Berkat lokasi strategisnya, Belanda menjadi gerbang utama untuk perdagangan Eropa. Dengan pelabuhan terbesar di Eropa yakni Rotterdam dan Bandara Schiphol sebagai hub transportasi global.

Demi mendukung produktifitas dan efisiensi kegiatan kompleks tersebut, KBRI Belanda mempercayakan implementasi RUN System Low-code Platform untuk memenuhi kebutuhan digitalisasi aset manajemennya. Dengan RUN System Low-code Platform, pembuatan aplikasi asset management yang dinamakan PLS ini hanya memakan waktu 2 hari. Low-code platform memungkinkan staf non-teknis di KBRI membuat, mengelola, dan memodifikasi aplikasi tanpa keterampilan pemrograman yang kompleks sehingga mengurangi ketergantungan vendor IT.

Tidak hanya PLS, masih banyak aplikasi yang dapat dikembangkan dengan RUN System Low-Code Platform untuk menjawab kebutuhan berbagai organisasi dan perusahaan. Saat ini telah tersedia puluhan aplikasi dan masih akan terus bertambah di dalam marketplace platform tersebut.

80% Produk dan Layanan Teknologi dikembangkan secara Mandiri

Dilansir dari Gartner, pada tahun 2024 pengembangan aplikasi low-code akan bertanggung jawab atas lebih dari 65% aktivitas pengembangan aplikasi. Berdasarkan prediksi Gartner, diperkirakan pada tahun 2024, sekitar 80% produk dan layanan teknologi akan dibangun oleh individu yang bukan profesional di bidang teknologi. Hal ini terbukti sekaligus menunjukkan peningkatan permintaan untuk solusi low-code di seluruh dunia, termasuk di Belanda​. Di Belanda, adopsi platform ini meningkat terutama dalam hal efisiensi operasional dan modernisasi sistem lama.

Berdasarkan Maximize Market Research pasar low-code platform di Eropa mengalami pertumbuhan yang signifikan. Pada tahun 2023, nilai pasar global low-code platform mencapai USD 28,16 miliar, dengan Eropa, termasuk Belanda, menjadi salah satu kawasan utama dalam adopsi teknologi ini. Sektor-sektor seperti perbankan, jasa keuangan (BFSI), kesehatan, dan pendidikan di Belanda semakin mengadopsi platform low-code untuk mempercepat digitalisasi.

Diproyeksikan bahwa pasar global ini akan tumbuh pesat dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 27,8% antara tahun 2024 hingga 2030. Dan diperkirakan mencapai USD 156,84 miliar pada tahun 2030.

Baca juga: Kemenperin Percayakan RUN System Digitalisasi Industri Sandang

 

Salah satu alasan utama pertumbuhan ini adalah kemampuan low-code dalam mempercepat waktu pengembangan aplikasi. Selain itu, solusi low-code juga memberikan fleksibilitas dalam integrasi dengan sistem eksternal dan menawarkan solusi yang hemat biaya. Terutama dalam hal pengurangan Total Cost of Ownership (TCO)​.

Royhan N. Wahab, Minister Counsellor Ekonomi KBRI Den Haag, menyampaikan bahwa implementasi RUN System Low-code Platform ini diharapkan semakin meningkatkan kualitas layanan publik. Selain itu, juga diharapkan akan semakin memperkuat kinerja operasional KBRI Den Haag. Solusi ini dirasakan dapat semakin mendukung tugas diplomatik dan memungkinkan KBRI untuk merespons kebutuhan masyarakat dengan lebih cekat & akurat.

Dalam menghadapi tantangan digital yang terus berkembang, adopsi teknologi low-code menjadi langkah strategis bagi KBRI untuk tetap relevan. Hal tersebut juga membantu KBRI dalam beradaptasi dengan dinamika global dan memperkokoh hubungan bilateral antara Indonesia dan negara lainnya.

RUN System Low code platform

Bagaimana kami dapat membantu Anda?

Beri tahu kami apa yang Anda butuhkan, kami siap memberikan solusi yang tepat untuk bisnis Anda