Banyak orang yang sepertinya sudah cukup familiar dengan kata ini. Mengutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), investasi adalah penanaman uang atau modal di dalam suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan memperoleh keuntungan. Mendengar kata investasi, orang akan beranggapan bahwa hanya orang kaya saja yang bisa melakukannya. Padahal cukup dengan bermodalkan 100.000 rupiah, Anda juga dapat mulai berinvestasi. Namun sebelum memulai investasi, perlu untuk mengetahui jenis-jenis investasi yang ada dan kemudian disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Apakah anda menginginkan keuntungan yang besar? Atau ingin resiko yang kecil?
Investasi Jangka Pendek
Seperti namanya, investasi jenis ini memiliki periode waktu yang cukup pendek dan ditandai dengan keuntungan yang bisa dilihat setelah 3 hingga 12 bulan. Karena keuntungannya yang dapat dengan mudah didapatkan atau dicairkan, jumlah return dari investasi ini lebih sedikit dan cenderung konsisten. Selain itu, investasi jangka pendek ini memiliki resiko yang lebih kecil dibandingkan investasi jangka panjang. Salah satu contoh investasi jangka pendek ialah reksadana.
Investasi Jangka Panjang
Tidak seperti investasi jangka pendek, orang yang berinvestasi jangka panjang membutuhkan waktu bertahun-tahun bahkan bisa mencapai 10 tahun untuk bisa mendapatkan return. Meskipun membutuhkan waktu yang sangat lama dan dari segi resikonya pun relatif lebih tinggi, return yang akan didapatkan juga jauh lebih besar dibandingkan investasi jangka pendek. Salah satu contoh investasi jangka panjang yang cukup populer saat ini yaitu investasi saham.
Menentukan jenis investasi akan berbeda untuk setiap orang. Pilihlah investasi yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan Anda. Bahkan jika saat ini Anda belum bisa berinvestasi juga tidak masalah. Karena investasi tidak selalu mendapatkan keuntungan berupa uang. Mempelajari skill baru, membaca buku, hingga berolahraga pun bisa dikatakan bahwa kita berinvestasi terhadap diri sendiri. Termasuk juga menggunakan RUN System, Anda dapat menangani berbagai hal dalam perusahaan dengan cepat dan tepat. Menghemat waktu dan tenaga juga menjadi keuntungan, bukan?